- Back to Home »
- Info Transportasi , Updates »
- China Segera Kirim 2 Pesawat Ke Australia Terkait Penemuan Objek yang Diduga MH 370
Posted by : Farid Ali Syahbana
24 Mar 2014
Dua pesawat militer China dikirim ke Perth, Australia, untuk
bergabung dalam misi internasional menemukan pesawat Malaysia Airlines
yang hilang.
Kedua pesawat akan mencari di perairan selatan Samudra Hindia untuk memperkuat tim internasional yang sudah melakukan pencarian selama empat hari.
Dua pesawat China tersebut terbang dari Malaysia, setelah gagal menemukan puing pesawat di perairan Laut China Selatan.
Pada Sabtu kemarin, China merilis gambar satelit yang menunjukkan benda mengambang di selatan samudra, dekat dengan area yang sedang disisir, sekitar 2.500 km barat daya Perth.
Kantor berita milik negara China, Xinhua, melaporkan gambar terbaru ini diambil pada 18 Maret pukul 11.00 WIB, menunjukkan obyek sekitar 120 km barat daya dari gambar yang dirilis Australia sebelumnya.
Dua citra satelit dari Australia dan China yang menunjukkan ada benda mengambang di area perairan tersebut telah meningkatkan harapan bahwa pesawat MH370 mungkin saja berada di sana.
Enam pesawat lainnya sudah berada di Perth dan menyisir sebuah area di Samudra Hindia yang luasnya menyamai Denmark pada Sabtu kemarin. Namun, misi itu tidak menemukan puing apa pun.
Sejumlah kapal untuk mendukung pencarian juga sudah berada di lokasi atau sedang berada dalam perjalanan. Salah satunya adalah kapal angkatan laut Australia, HMAS Success, yang memiliki ukuran yang cukup besar untuk mengangkut puing ukuran besar jika diperlukan.
Upaya pencarian saat ini dilakukan di Samudra Hindia sejak terdapat laporan adanya sinyal radar keberadaan pesawat tersebut di sekitar perairan Kepulauan Andaman. Otoritas Malaysia mencurigai pesawat dibelokkan dengan sengaja dari rute awal Kuala Lumpur ke Beijing.
Sebanyak 239 orang berada dalam pesawat jenis Boeing 777-200 itu dan mayoritas adalah warga China. Beijing mengkritisi penanganan Malaysia dalam pencarian pesawat yang sudah hilang sejak 15 hari lalu.
Kedua pesawat akan mencari di perairan selatan Samudra Hindia untuk memperkuat tim internasional yang sudah melakukan pencarian selama empat hari.
Dua pesawat China tersebut terbang dari Malaysia, setelah gagal menemukan puing pesawat di perairan Laut China Selatan.
Pada Sabtu kemarin, China merilis gambar satelit yang menunjukkan benda mengambang di selatan samudra, dekat dengan area yang sedang disisir, sekitar 2.500 km barat daya Perth.
Kantor berita milik negara China, Xinhua, melaporkan gambar terbaru ini diambil pada 18 Maret pukul 11.00 WIB, menunjukkan obyek sekitar 120 km barat daya dari gambar yang dirilis Australia sebelumnya.
Dua citra satelit dari Australia dan China yang menunjukkan ada benda mengambang di area perairan tersebut telah meningkatkan harapan bahwa pesawat MH370 mungkin saja berada di sana.
Enam pesawat lainnya sudah berada di Perth dan menyisir sebuah area di Samudra Hindia yang luasnya menyamai Denmark pada Sabtu kemarin. Namun, misi itu tidak menemukan puing apa pun.
Sejumlah kapal untuk mendukung pencarian juga sudah berada di lokasi atau sedang berada dalam perjalanan. Salah satunya adalah kapal angkatan laut Australia, HMAS Success, yang memiliki ukuran yang cukup besar untuk mengangkut puing ukuran besar jika diperlukan.
Upaya pencarian saat ini dilakukan di Samudra Hindia sejak terdapat laporan adanya sinyal radar keberadaan pesawat tersebut di sekitar perairan Kepulauan Andaman. Otoritas Malaysia mencurigai pesawat dibelokkan dengan sengaja dari rute awal Kuala Lumpur ke Beijing.
Sebanyak 239 orang berada dalam pesawat jenis Boeing 777-200 itu dan mayoritas adalah warga China. Beijing mengkritisi penanganan Malaysia dalam pencarian pesawat yang sudah hilang sejak 15 hari lalu.
Sumber: BCC Indonesia